Renungan Jam Doa 11 APR 20 – KUBUR TELAH KOSONG

KUBUR TELAH KOSONG

(MARKUS 16:4-6)

 

Kita semua tanpa kecuali pada saat tertentu merasa takut dan kuatir akan hari esok yang tidak pasti, misalnya sekarang ini kita tentu takut dan kuatir akan hari esuk kita seperti apa karena covid-19 yang tidak tahu kapan segera berkahir. Selain itu kita takut dan kuatir akan hari esok karena memang hari esok berada di luar jangkauan kita. Namun itu tidak perlu terjadi, jika kita yakin bahwa Allah telah berada disana karena Ia telah mendahului kita dalam perjalanan kehidupan yang akan kita lalui. Oleh karena itu, dalam renungan ibadah doa fajar hari Sabtu sekarang ini, dalam kisah kebangkitan Tuhan Yesus Kristus, kita akan menyoroti perkataan malaikat kepada para wanita yang membawa rempah-rempah ke kubur Yesus (Mrk. 16:1-6) yaitu supaya mereka memberitahukan kepada para murid Tuhan Yesus bahwa kubur-Nya telah kosong atau Ia telah bangkit dari antara orang mati dan telah “mendahului mereka ke Galelia” (Mrk. 16:7). Perkataan malaikat itu kepada para wanita bahwa “Ia telah mendahului kita”, tentunya dan menurut hemat saya itu masih relevan sampai sekarang ini. Ia mendahului mereka, berarti Ia juga mendahului kita. Karena Ia telah mendahului kita, maka Ia tahu jalan mana yang patut kita tempuh, dan jika ada tikungan, tanjakan, turunan, lembah, bukit, dan bahaya yang seakan mengancam kita itu tidak akan mendatangkan bahaya bagi kita seperti yang di katakana Daud dalam pengalaman hidupnya berjalan bersama Allah, yaitu “sekalipun aku berjalan dalam lembah kekelaman aku tidak takut bahaya, sebab Engkau besertaku; gada-Mua dan tongkat-Mu, itulah yang menghibur aku” (Mzm. 23:4).

Ketika Tuhan Yesus sudah bangkit Ia bukan hanya mendahului mereka atau kita semua tetapi juga menyertai kita semua. Dan semestinya dengan kisah kebangkitan Tuhan Yesus ini membuat keyakinan kita semakin kuat bahwa Tuhan Yesus menyertai kita semua orang yang percaya kepada-Nya. Bahkan alasan lain yang juga semakin kita yakin akan masa depan kita adalah ketika Ia mengakhiri amanat agung-Nya bagi murid-murid-Nya untuk pergi memberitakan Injil ke seluruh dunia dan menjadikan segala bangsa murid-Nya, Tuhan Yesus berkata bahwa Ia akan menyertai mereka sampai pada kesudahan alam (Mat. 28:20); juga dalam Matius 18:20 dikatakan bahwa “sebab dimana dua atau tiga orang berkumpul dalam nama-Ku, disitu Aku di tengah-tengah mereka.” Itu berarti bahwa Tuhan Yesus yang telah meninggalkan kubur-Nya itu atau yang telah bangkit dari antara orang mati bukan hanya menyertai kita melainkan juga Ia berada diantara kita asalkan kita benar-benar percaya kepada-Nya.

Sebagai akhir perenungan doa fajar kita sekarang ini Saudara, sesungguhnya tidak ada alasan bagi kita untuk kuatir, takut, putus asa, hilang harapan, dan kecewa terhadap segala hal jika kita yakin bahwa Tuhan Yesus telah meninggalkan kubur-Nya, bangkit dari antara orang mati, mendahului kita, menyertai kita dan berada diantara kita. Ingat dan peganglah satu perinsip ini bahwa jikalau kita melihat dan menghadapi setiap peristiwa yang ada sesungguhnya itu menantang kita untuk semakin setia dan beriman kepada-Nya yaitu Allah yang sudah mengalahkan maut dan dosa (1 Kor. 15:55-56). Tuhan Yesus memberkati, Amin.